MANAJEMEN RESIKO TEKNOLOGI INFORMASI PADA INDUSTRI PERBANKAN DENGAN ISO 31000: 2018 FRAMEWORK
Keywords:
industri perbankan, ISO 31000:2018, kebocoran data nasabah, manajemen resiko, serangan siberAbstract
Industri perbankan di Indonesia saat ini dihadapkan pada berbagai risiko yang dapat mengganggu kelancaran operasionalnya, termasuk risiko seperti kebocoran data nasabah dan serangan siber yang semakin meningkat. Pendekatan ISO
31000: 2018 framework menjadi acuan yang relevan untuk mengidentifikasi dan menganalisis risiko-risiko tersebut. Tujuan studi adalah melakukan kajian dan analisis Manajemen Risiko Teknologi Informasi pada Industri Perbankan dengan ISO 31000:2018 framework. Secara khusus, mengambil kasus Risiko Kebocoran Data Nasabah dan Serangan Siber yang menjadi fenomena besar pada Industri Perbankan. Dalam melakukan penelitian ini, metode penelitian utama yang digunakan adalah studi literatur, dan dalam proses analisis manajemen resikonya merujuk pada ISO 31000:2018. Framework. Hasil utama dari studi ini adalah manajemen risiko teknologi informasi pada industri perbankan dengan ISO 31000:2018 Framework. Secara khusus studi terkait kajian dan analisis dalam mengidentifikasi potensi risiko kebocoran data nasabah dan serangan siber yang dihadapi oleh sektor perbankan. Manajemen risiko yang efisien, perusahaan dapat melindungi nilai dan menciptakan nilai tambah bagi organisasi. Studi ini dapat diharapkan bisa memberikan kontribusi bagi industri perbankan dapat lebih efektif dalam mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengelola risiko-risiko terkait keamanan data dan serangan siber merujuk pada ISO31000:2018 Framework.
Kata kunci: industri perbankan, ISO 31000:2018. kebocoran data nasabah, manajemen resiko, serangan siber
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Mercurius Broto Legowo, Nurani Buaty, Syahnaz Citra Dewi, Rama Dutasmara
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.